Seorang leader seringkali berfokus pada kesempurnaan. Namun, bagaimana cara menjadi leader yang optimal tanpa membuat karyawan sengsara?
Cosmopolitan Career di Breakfast Club kali ini membahas mengenai “The Perfect In Imperfection” besama Novita Angie, Lembu Wiworojati, dan Alexander Sriwijono dari Daily Meaning.
Bagi makhluk hidup, mengejar kesempurnaan adalah suatu hal yang wajar. Makhluk hidup berevolusi menjadi lebih baik.
Terkadang, demi mengejar kesempurnaan, seseorang semakin merasa tak pernah puas dan kehilangan kebahagiaan. Jika seorang diri mengejar kesempurnaan dan bisa mengatasi dengan baik sih tidak masalah. Tetapi, jika merugikan orang lain, hmm… sepertinya hal itu patut dihindari.
Sebelum menuntut kesempurnaan, sebaiknya Cosmoners perlu memperhatikan hal-hal berikut!
- Cara kerja setiap individu berbeda
Untuk mencapai hasil kerja yang sesuai harus ada kesepakatan bersama. Bagaimanakah cara kerja yang efisien, dan jangan lupa untuk memberikan kesempatan untuk tim agar berkembang.
Jika membiasakan diri untuk selalu menginstruksi bawahan akan membiasakannya tidak mengembangkan pola pikirnya dan kemandiriannya dalam berfikir. - Pikirkan alasan untuk menuntut kesempurnaan
Dalam mengukur kesempurnaan, sebaiknya pikirkan juga apa alasannya. Seperti contohnya dalam pembuatan pesawat jet. Jika tidak sempurna, tentu akan membahayakan. Jadi harus selalu bertujuan. - Mendorong orang lain untuk menentukan standard-nya sendiri
Mendorong orang lain untuk memiliki standard-nya sendiri lebih baik dibandingkan dengan menentukan standard kepada orang lain. Karena hal itu membantunya untuk mengembangkan pribadinya.
“Live is not a problem to be solved, but a reality to be experience” begitulah kutipan yang diberikan Alexander Sriwiyono di akhir acara Cosmopolitan Career.
Untuk Anda yang ingin mengetahui tips-tips lainnya, jangan lupa dengarkan Cosmopolitan Career di Breakfast Club, setiap Kamis, pukul 7.00-8.00 WIB, di 90.4 Cosmopolitan FM. Atau Anda juga bisa mendengarkannya via online streaming di sini lho, Cosmoners. Stay tuned!
[teks Dessyana Kosasih | foto pixabay]